Rabu, 24 April 2013

jual lintah hidup




Contoh SMS (misalkan nama anda joko) :
Agus, Order 100 ekor lintah, Jl ujung No.7 RT0 RW0 Kelurahan pralaya kecamatan ujung berung bandung jawa barat kode pos, via BCA
(Kirim ke no : 0896 3705 8277)
atau 0878 7624 9142

Konfirmasikan pembayaran anda setelah transfer :
contoh sms konfirmasi transfer :
sudah transfer Rp. 300.000 via BCA 100 ekor lintah , tgl transfer, dari Agus (bandung)
kirim via SMS ke : 0896 3705 8277
atau 0878 7624 9142

Paket dikirim rapi (polos untuk menjaga privacy anda)
Transfer pembayaran ke sini



Selasa, 23 April 2013

Pijat Refleksi Selama Kehamilan


Apakah Pijat Refleksi Aman Selama Kehamilan?
Pijat refleksi merupakan metode terapi yang aman untuk segala usia, bahkan relatif jauh lebih aman dibandingkan jenis terapi lainnya. Tetapi, jika dilakukan terhadap wanita hamil, apakah aman?
Itu adalah pertanyaan yang sering diajukan oleh ibu-ibu hamil. Tidak heran, karena biasanya penat dan pegal pasti akan datang menyerang, khususnya pada trisemester ketiga kehamilan.
Dengan kondisi semacam itu, calon ibu pasti berminat untuk meredakannya dengan pijat refleksi. Jadi, untuk mengetahui apakah pijat refleksi aman, kita perlu tahu dulu, bagaimana pijat refleksi ini bekerja. Mari kita simak uraian berikut!
Bagaimana Pijat Refleksi Bekerja pada Ibu Hamil?
Pada terapi pijat refleksi, daerah yang umumnya diberi perhatian adalah kaki. Jika sasarannya adalah kelenjar putuitari, maka pemijatan akan dilakukan pada jempol kaki.
Pijat refleksi kemudian akan menghasilkan sinyal, atau impuls, melalui sistem saraf tepi dan dikirim ke otak. Sinyal ini kemudian akan diteruskan ke berbagai organ sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Aliran darah sangat penting perannya untuk memasok oksigen dan nutrisi ke sel-sel organ, serta untuk membuang zat-zat sisa metabolisme. Selama tiga bulan pertama kehamilan, hormon yang disebut Human Chorionic Gonadothropin (HCG), diproduksi oleh janin dan dapat membuat seorang ibu hamil merasa tidak nyaman.
Tubuh calon ibu akan bereaksi terhadap bayi dalam rahimnya, dan menghasilkan relaksin, suatu hormon ovarium yang berfungsi untuk merelakskan ligamen panggul sebagai persiapan untuk kelahiran.
Proses ini bisa membuat si ibu sangat tidak nyaman. Di saat-saat seperti itulah pijat refleksi bisa sangat membantu. Terapi pijat refleksi tidak hanya aman, tetapi justru akan menyeimbangkan produksi hormon dan sekaligus mengurangi rasa penat dan sakit sehingga si ibu akan merasa lebih baik.
Namun, walaupun pijat refleksi aman, sebagian besar terapis tidak akan mempraktekkannya pada 13 minggu pertama kehamilan pasiennya karena selama masa itu, ada resiko terjadi keguguran.
Dan, meskipun pijat refleksi tidak pernah secara langsung dikaitkan dengan keguguran, sebagian besar terapis tidak akan menganjurkannya pada trisemester pertama kehamilan.
Pijat Refleksi Pasca Melahirkan
Suatu penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Refleksologis di London, Inggris, menyimpulkan bahwa terapi refleksi berkala selama masa kehamilan  dapat mengurangi hipertensi, refluks asam lambung, gangguan rahim, dan bengkak-bengkak hingga 50 persen.
Dalam penelitian itu, juga dinyatakan bahwa pijat refleksi bisa digunakan sebagai alternatif untuk merangsang kelahiran. Banyak wanita hamil yang mengikuti sesi pijat refleksi untuk merangsang kontraksi, khususnya jika masa kelahirannya sudah lewat dari waktu yang seharusnya.
Pijat refleksi aman dilakukan pada tahap manapun dalam proses melahirkan. Dan, efek dari pemijatan juga sudah mulai terasa bahkan 2 menit sejak dimulai (efek yang paling maksimal adalah setelah 15 menit).
Fokus pemijatannya adalah bagian yang menstimulasi kelenjar pituitari. Bahkan, suami juga bisa dilatih untuk melakukannya pada saat istrinya melahirkan. Jadi, ibu-ibu yang hamil bisa yakin bahwa pijat refleksi cukup aman, bahkan penting, selama masa-masa kehamilan.

Alternatif Alami Turunkan Berat Badan


Terapi Pijat Refleksi, Alternatif Alami Turunkan Berat Badan
Pernahkah Anda mencoba menggunakan cara alternatif untuk menurunkan berat badan, dengan terapi pijat refleksi, misalnya? Banyak orang pernah mengalami kegagalan dalam menurunkan berat badan.
Jika ini memang masalah Anda, mungkin ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa Anda tidak sedang mengalami ketidakseimbangan hormon. Misalnya, kekurangan atau kelebihan hormon tiroid.
Jika Anda mengalami Hipotiroidisme-kondisi di mana produksi hormon tiroid tidak memadai untuk kebutuhan tubuh-kemungkinan besar Anda akan kesulitan menurunkan berat badan Anda.
Sebaliknya, Hipertiroidisme-kondisi dimana seseorang memproduksi hormon tiroid terlalu banyak-dapat menyebabkan turunnya berat badan secara ekstrem.
Jika Anda mengalami salah satu problem di atas, khususnya Hipotiroidisme, Anda bisa jadi membutuhkan asupan obat hormon tertentu, namun tentu saja obat-obatan semacam itu hanya akan mengatasi kekurangan hormonnya, tetapi tidak memperbaiki fungsi kelenjar tiroid Anda.
Walau demikian, terapi pijat refleksi bisa membantu meringankan problem kesehatan ini, dengan cara memberikan tekanan pada titik-titik saraf seperti kelenjar pituitari, kelenjar tiroid, dan paratiroid, juga beberapa titik yang lain. Mari kita simak bagaimana mekanisme terapi ini dalam menurunkan berat badan.
Bagaimana Terapi Pijat Refleksi Menurunkan Berat Badan?
Ingat! Sebenarnya, menurunkan berat badan dengan penggunaan obat-obatan tidaklah dianjurkan, tetapi jika Anda tetap memutuskan untuk menggunakannya, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter Anda.
Tentu, Anda akan merasa susah jika upaya-upaya Anda menurunkan berat badan tidak kunjung berhasil. Hal ini sangat normal, karena tidak hanya Anda yang mengalaminya.
Tidak heran, banyak orang lari ke obat-obatan penurun berat badan, mungkin karena itulah cara paling cepat dan mudah untuk membentuk tubuh kembali.
Tapi, banyak orang tidak menyadari bahwa obat-obatan semacam itu punya banyak sekali efek samping, yang tidak hanya membuat penggunanya tidak nyaman, tetapi juga bisa diam-diam menyebabkan kematian.
Jika Anda mencari jalan keluar yang aman, Anda bisa mencoba terapi pijat refleksi untuk menurunkan berat badan. Titik-titik terapi pijat refleksi untuk menurunkan berat badan antara lain: Ginjal-Ureter-Kandung kemih-Liver-Kelenjar pituitari-Kelenjar tiroid-Kelenjar paratiroid-Lambung-Usus dua belas jari.
Bagaimana mekanisme terapi pijat refleksi membantu menurunkan berat Anda? Jika dilakukan terapi pijat refleksi pada titik kelenjar tiroid dan paratiroid ini, orang yang diterapi bisa mengalami penurunan berat badan yang signifikan.
Terapi pijat refleksi pada titik-titik ini dapat membantu penurunan berat badan sekitar 10 persen dari berat badan. Dan, jika terapi pijat refleksi diberikan pada titik-titik pencernaan, sepeti lambung, nafsu makan juga akan berkurang sehingga asupan makanan yang bisa meningkatkan berat badan juga akan berkurang.
Selain itu, pemijatan pada titik-titik ginjal dan kandung kemih dapat meningkatkan urinasi (buang air) sehingga bisa membantu hilangnya massa tubuh yang cukup besar.
Banyak obat-obatan penurun berat badan meniru mekanisme ini, yaitu membuang sebagian massa tubuh dengan meningkatkan frekuensi pembuangan air. Tetapi tentu saja, cara alami itu selalu lebih baik, bukan?
Ya, terapi pijat refleksi dapat menjadi alternatif alami bagi Anda yang mengalami masalah dengan berat badan. Terapi pijat refleksi bekerja secara menyeluruh pada tubuh, baik pada kelenjar, pada pencernaan, maupun organ-organ pembuangan.
Karena sifatnya yang alami ini, terapi pijat refleksi cukup aman. Anda dapat menurunkan berat badan tanpa obat-obatan dan tanpa perlu mengalami efek samping yang tidak menyenangkan. Nah, Anda bisa membuktikan sendiri bagaimana terapi pijat refleksi sanggup membantu Anda menurunkan berat badan Anda.

Cara Pijat Refleksi


Cara Pijat Refleksi Atasi Hidung Tersumbat
Hidung tersumbat dan kesulitan bernapas bisa sangat menyiksa. Ini tidak hanya terjadi ketika flu menyerang, tetapi juga saat timbul reaksi alergi.
Ketika alergi atau virus menyerang, saluran pencernaan bisa jadi mengalami inflamasi/radang sehingga terjadi pembengkakkan. Radang juga dapat menyebabkan produksi lendir menjadi lebih banyak.
Keduanya, baik pembengkakan maupun produksi lendir yang berlebih, dapat menutup saluran nafas. Kesulitan bernafas inilah yang bisa sangat menyiksa penderitanya.
Pijat refleksi merupakan cara yang tepat untuk membuka sumbatan pada sinus, namun tentu saja tidak akan menyembuhkan penyebab problem itu sendiri.
Karena itu, pijat refleksi bukanlah pengobatan primer untuk problem sinus, sebaliknya hanya meringankan gejalanya. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mendapatkan pengobatan untuk penyebab problem kesehatan Anda.
Bagaimana Cara Pijat Refleksi?
Ada banyak teori bagaimana pijat refleksi bisa efektif untuk melegakan probem sinus. Yang pasti, pijakan dasarnya adalah bagaimana seluruh organ terpetakan pada telapak kaki dan tangan melalui urat-urat saraf.
Dengan cara pijat refleksi, setiap pijatan pada titik saraf akan meningkatkan sirkulasi darah menuju hidung dan saluran napas sehingga penderitanya tidak lagi kesulitan bernapas.
Pijat refleksi tidak hanya mampu melegakan nafas pada rongga hidung, tetapi juga dapat membantu meredakan sumber penyebabnya yaitu alergi atau flu.
Ini erat kaitannya dengan kelenjar thymus. Kelenjar thymus biasanya merespon stres dengan cara menciutkan diri sehingga tubuh tidak mampu melawan virus dan alergen. Kelenjar ini memicu pembentukan antibodi dan karena itu sangat penting perannya bagi pertahanan tubuh.
Dengan pijat refleksi pada titik untuk kelenjar thymus, yaitu disepanjang pinggiran telapak yang menonjol persis di bawah jempol kaki, kekebalan tubuh akan meningkat sehingga tubuh bisa mencegah atau mengatasi flu dan alergi itu.
Berikut ini adalah titik-titik refleksi yang dapat dipijat sebagai cara untuk mengatasi problem sinus:
·         Titik Kepala/Sinus-Meredakan sakit kepala dan melegakan problem sinus.
·         Titik Paru-Paru/Saluran Bronkial-Mengurangi pengeluaran mukus.
·         Titik Limpa dan Thymus-Meningkatkan kekebalan tubuh.
Jika Anda atau penderita merasa cocok dengan pijat refleksi, hasil akan lebih cepat terlihat. Keengganan untuk dipijat refleksi bisa sangat memperlambat karena terapi pijat refleksi akan kesulitan untuk menjalankan treatment-nya.
Pemijatan semacam ini khususnya sangat membantu bagi anak-anak yang kesulitan tidur karena susah bernafas. Jika Anda orang tua, Anda dapat melakukannya sendiri di rumah dengan cara memijat di bagian tengah dari setiap jari kaki.
Ini bisa jadi susah-susah-gampang, tetapi Anda dapat mencoba teknik yang dinamakan 'thumb walking'Thumb walking adalah teknik melakukan pijat pada titik-titik refleksi, misalnya titik sinus, menggunakan jempol secara perlahan dengan gerakan lurus. Ini biasanya tidak terasa sakit tetapi cukup efektif untuk mencapai simpul sarafnya.
Bagaimana Anda Dapat Melakukan Pijat Refleksi Thumb Walking?
Lakukan pijat refleksi dengan mengunakan jempol pada satu titik, lalu pindah ke titik di sebelahnya dengan hanya menggeser jari Anda. Tidak perlu berangkat terlalu jauh dari titik sebelumnya sehingga setelah pindah titik beberapa kali, seolah-olah akan ada jalur di kaki yang Anda pijat.
Perhatikan untuk tidak melakukan tekanan yang terlalu kuat sejak awal. Yang sakit tentu sudah cukup tersiksa dengan penyakitnya dan tidak butuh 'rasa sakit' tambahan dari pijatan Anda. Lakukan pijat perlahan terlebih dahulu, lalu jika si penderita sudah mulai terbiasa, Anda bisa mulai memberikan pemijatan yang lebih intens. Tertarik mencoba? Mengapa tidak?
Pemulihan Stroke dengan Pijat Refleksi Stroke
Banyak pasien stroke telah berpaling ke terapi alternatif seperti pijat refleksi untuk membantu mereka dalam pemulihan. Pijat refleksi bisa berarti memberikan tekanan ke daerah-daerah tubuh tertentu, termasuk tangan, kaki atau telinga, dengan menggunakan jari atau alat.
Proses ini biasanya tidak membutuhkan minyak atau lotion. Terapi pijat refleksi ini didasarkan pada keyakinan terapis bahwa tekanan pada daerah-daerah refleks dapat memberikan hasil yang positif dan perubahan fisik tertentu pada tubuh. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengikuti pengobatan alternatif ini.
Mekanisme Pijat Refleksi pada Penderita Stroke
Menurut Asosiasi Refleksi Kanada, tekanan pada titik-titik tertentu saat terapi pijat refleksi dapat meredakan ketegangan, meningkatkan sirkulasi, dan membantu meningkatkan fungsi alami tubuh.
Para ahli refleksi percaya bahwa pasien stroke bisa mendapatkan manfaat dari pengobatan jenis ini karena pijatan dengan tekanan dapat mengirimkan sinyal-sinyal keseimbangan ke sistem saraf atau melepaskan bahan kimia yang dapat mengurangi stres dan rasa sakit.
Teori dan Metode Pijat Refleksi pada Penyakit Stroke
Teori di balik pijat refleksi bertumpu pada keyakinan bahwa medan energi di dalam tubuh dapat diblokir oleh faktor-faktor lingkungan dan kondisi mental sehingga mengakibatkan penyakit.
Refleksi dilakukan dengan memberikan tekanan ke tangan, kaki, dan telinga, dengan maksud untuk meningkatkan aliran energi ke berbagai bagian tubuh.
Stimulasi seperti ini dapat membantu pelepasan hormon endorfin, yang merupakan penghilang rasa sakit alami dalam tubuh. Selain itu, pijat refleksi dapat merangsang pusat saraf yang dapat meredakan gejala-gejala pada pasien stroke.
Sesi pemijatan sering kali berlangsung antara 30-60 menit dan dalam paket program yang berlangsung selama 4-8  minggu. Hipotesis di balik pijat refleksi sebagai pengobatan untuk pasien stroke umumnya ditolak oleh komunitas medis.
Menurut seorang peneliti di Harvard Medical School, tidak ada bukti ilmiah dan penelitian yang mendukungnya. Karena kurangnya peraturan, akreditasi, perizinan, dan pelatihan medis untuk para terapis, maka pengobatan semacam ini juga sering dikritik.
Bukti yang Kuat Berbasis Penelitian
Dalam sebuah penelitian tahun 2002 yang diterbitkan dalam Biomedical Central Complementary and Alternative Medicine Journal, dilakukan analisis  terhadap penggunaan terapi alternatif pada populasi pasien yang mengikuti rehabilitasi stroke di Saskatchewan.
Dari 117 pasien rehabilitasi yang mengikuti tes ini, 16,1 persen pasien mengaku bahwa terapi alternatif, termasuk pijat refleksi, membuat perasaan dan kesehatan mereka membaik.
Sementara 83,9 persen dari korban stroke tidak mengalami perubahan atau mengalami hanya sedikit perbaikan. Namun, sama sekali tidak ada pasien yang dilaporkan mengalami efek buruk dari perawatan tersebut.

Nikmati Manfaat Pijat


Nikmati Manfaat Pijat Refleksi yang Menyehatkan!
Karena punya banyak manfaat, pijat refleksi itu bukan lagi keinginan tetapi kebutuhan," ujar seorang terapis pijat refleksi.
Selama ini, banyak yang menggunakan jasa pijat refleksi khususnya untuk menghilangkan penat setelah bekerja seharian atau dengan kata lain untuk memanjakan diri.
Namun, perlu Anda sadari bahwa ilmu pijat refleksi tidak berdiri sendiri karena pendekatannya juga berkaitan dengan akupuntur dan akupresur. Ketiganya berpijak pada prinsip bahwa setiap bagian tubuh, seperti organ dan kelenjar, diwakili oleh titik-titik saraf pada permukaan tubuh.
Organ-organ dan kelenjar-kelenjar ini dapat dicapai dengan menekan titik-titik saraf tersebut, baik dengan jempol, jari, atau dengan alat tumpul. Karena itu, seluruh anatomi tubuh dapat dipetakan dalam diagram telapak kaki dan telapak tangan.
Manfaat Pijat Refleksi yang Menyeluruh
Pijat refleksi memiliki banyak manfaat, bukan hanya secara fisiologi, tetapi juga secara psikologi, dan spiritual. Konon, pijat refleksi bermanfaat untuk memberikan relaksasi dan untuk menstimulasi tubuh agar dapat menyembuhkan dirinya sendiri dan meningkatkan kekebalannya terhadap penyakit.
Selain itu, pijat refleksi juga ternyata bisa mengurangi rasa sakit sehingga kita tidak tergantung pada obat-obatan yang biasa kita konsumsi sebagai pain killer. Tetapi, manfaat utama pijat refleksi adalah melancarkan peredaan darah.
Ini bisa diketahui dari peningkatan suhu tubuh setelah sesi pemijatan, yang menunjukkan bahwa aliran darah sudah lebih lancar. Dengan peredaran darah yang lebih lancar, tentu banyak penyakit-penyakit lain yang berkaitan dengan pembuluh darah secara tidak langsung dapat teratasi.
Misalnya saja, problem tekanan darah. Jika pembuluh darah menyempit, tentu tekanan darah akan meningkat. Bayangkan aliran air dalam selang yang ditekan bagian ujungnya.
Semakin sempit salurannya, tentu semprotan airnya akan lebih kencang.  Dengan pijat refleksi, saluran pembuluh darah bisa diperlebar dan tekanan darah tentu akan menurun.
Selain itu, jika aliran darah lancar, sumbatan-sumbatan di pembuluh darah kemungkinan besar akan lepas, dan yang paling mendapat manfaat biasanya adalah pembuluh darah jantung.
Jika pembuluh darah jantung terbuka, pasokan oksigen ke jantung, juga ke organ-organ lainnya, akan bebas hambatan. Kalau mau diumpamakan, problem kesehatan yang berkaitan dengan pembuluh darah itu bagaikan bagaikan jalur dari desa ke kota yang mengalami kemacetan.
Begitu jalurnya dibuka, lalu lintas menjadi lancar, dan transportasi makanan ke kota akan bebas hambatan. Demikian juga dengan manfaat dari pijat refleksi. Dengan lancarnya aliran darah, organ mendapatkan cukup nutrisi dan oksigen, dan potensi penyakit pun berkurang.
Walau pijat refleksi bermanfaat untuk kesehatan, sebenarnya praktek ini tidaklah ditujukan untuk mendiagnosis atau menyembuhkan penyakit tertentu.
Karena itu ada batasan yang jelas antara terapis pijat refleksi dengan tenaga medis seperti dokter, terutama dalam hal menegakkan diagnosa atau memberikan pengobatan untuk penyakit tertentu.
Terapis pijat refleksi lebih tepat digolongkan sebagai praktisi holistik, yang mengevaluasi ketidakseimbangan dalam diri seorang pasien secara utuh dan membantu pasien tersebut untuk mengaktifkan daya penyembuhan dari dalam dirinya sendiri untuk mengatasi ketidakseimbangan tersebut.
Walaupun tidak secara langsung menyembuhkan, pijat refleksi bisa bermanfaat untuk memperbaiki kerja organ-organ tubuh dan mengurangi potensi penyakit.
Banyaknya manfaat pijat refleksi, boleh jadi menyadarkan Anda bahwa manfaat pijat refleksi tidak hanya untuk memanjakan diri, tetapi juga dapat meningkatkan vitalitas dan kesehatan.

manfaat pijat


MANFAAT PIJAT
Dalam beberapa kondisi, pijat bisa menjadi cara yang ampuh untuk mengembalikan tubuh yang sehat dan bugar. Salah satunya untuk mengusir pegal-pegal. Pijat juga memiliki beberapa macam manfaat bagi kesehatan. seperti yang dikutip dari Allwomenstalk, berikut adalah di antaranya.

1. Pijat mempengaruhi jaringan tubuh untuk memperluas kapiler dan kapiler cadangan, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan aliran darah ke jaringan dan organ, meningkatkan proses reduksi oksidasi, memfasilitasi jantung dan berkontribusi terhadap redistribusi darah dalam tubuh.

2. Pijat juga memberikan sedikit peningkatan jumlah trombosit, leukosit, eritrosit dan hemoglobin tanpa mengganggu keseimbangan asam-basa.

3. Jika dilakukan secara tepat, pijat dapat memengaruhi sistem saraf perifer, meningkatkan rangsangan dan konduksi impuls saraf, melemahkan dan menghentikan rasa sakit dengan mempercepat proses pemulihan saraf yang cedera.

4. Pijat mempercepat aliran getah bening yang meningkatkan gizi jaringan, mengurangi stasis pada sendi serta organ dan jaringan lain.

5. Pijat memiliki efek fisiologis yang beragam terhadap kulit dan fungsinya, seperti membersihkan saluran keringat, kelenjar sebaceous, meningkatkan fungsi sekresi, ekskresi dan pernapasan kulit.

6. Pijat bisa membuat otot menjadi fleksibel, meningkatkan fungsi kontraktil yang mempercepat keluarnya metabolit yang merupakan hasil dari metabolisme.

7. Pijat membantu mengeluarkan cairan yang terdapat di dalam otot-otot dan memulihkan keadaan normalnya.

8. Pijat membantu memperbaiki sirkulasi dan menurunkan tekanan darah. Karena sirkulasinya membaik, maka pada gilirannya organ-organ yang ada di dalam tubuh akan berfungsi dan bekerja lebih baik

Mengenal Pijat Refleksi


Antara Sehat dan Tren
Pijat refleksi, siapa yang tidak mengenal atau tidak tahu tentang 2 kata ini. Pijat refleksi sedang booming beberapa tahun belakangan ini, bahkan hampir di setiap sudut kota di berbagai kota dapat kita temui tempat-tempat yang menawarkan jasa pijat refleksi.
Banyak yang mulai beralih ke pijat refleksi saat menghadapi suatu penyakit ketimbang pergi berobat ke dokter, yang lainnya mungkin beralih ke pijat refleksi ketika penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh walau sudah berobat ke berbagai dokter.
Pijat refleksi memang salah satu pengobatan alternatif yang sangat populer. Khasiat dan manfaat dari pijat refleksi sendiri memang sudah sangat lama dipercaya bisa menyembuhkan bermacam-macam masalah kesehatan, mulai dari yang ringan seperti pegal-pegal, sampai yang berat seperti diabetes. Mari kita lihat sedikit sejarah awal dari pijat refleksi ini!
Asal Muasal Pijat Refleksi Modern
Pijat refleksi modern diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1913 oleh William H. Fitzgerald, M.D., seorang spesialis THT, dan Dr. Edwin Bowers. Sedangkan pelopornya adalah Eunice Ingham, yang kemudian dikenal sebagai "Ibu dari Pijat Refleksi Modern" (Mother of Modern Reflexology)
Dilihat dari tahun-tahun di atas ternyata tidak terlalu lama juga sejarah pijat refleksi modern, tapi jangan salah sangka dulu. Jika ditelusuri lebih jauh, asal mula pijat refleksi ternyata sudah ada lebih dari ribuan tahun yang lalu.
Banyak yang memercayai bahwa asal mulanya berasal dari orang-orang Asia kuno. Orang-orang Asia kuno menyadari bahwa menekan titik-titik tertentu di tubuh bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan rasa sakit.
Berbagai bukti juga menunjukkan bahwa orang-orang Mesir kuno juga mempraktekkan jenis terapi yang sama. Orang-orang asli Amerika dan Aborigin di Australia juga dipercaya mempunyai terapi pengobatan yang serupa tetapi hanya di bagian kaki.
Tren Pijat Refleksi Modern
Kini, banyak orang mempraktekkan pijat refleksi baik di tempat-tempat komersil atau mencoba sendiri di rumahnya. Seperti disinggung di atas, tempat pijat refleksi sudah banyak tersebar dimana-mana, jadi tidak perlu pusing mencari tempat pijat refleksi.
Alternatif lain bagi Anda yang malas keluar rumah dan tidak mau keluar uang adalah dengan mencobanya sendiri di rumah. Mungkin kita pernah mendengar atau mencoba sendiri berjalan dengan kaki telanjang di atas butiran-butiran batu kecil.
Dengan melakukannya setiap orang mungkin akan merasakan rasa rileks ketika bebatuan menekan-nekan telapak kaki. Nah, perasaan rileks seperti itu juga bisa didapat dengan melakukan terapi pijat refleksi kaki dengan menggunakan tangan kita sendiri.
Pijatan pada telapak kaki akan memberikan rangsangan yang mampu memperlancar aliran darah dan cairan tubuh. Hasilnya, sirkulasi penyaluran nutrisi dan oksigen ke sel-sel tubuh menjadi lancar tanpa hambatan.
Lebih lanjut, sirkulasi aliran darah yang lancar itu akan memberikan efek relaksasi dan kesegaran pada seluruh anggota tubuh. Ini bisa terjadi karena telapak kaki manusia memiliki titik-titik saraf yang berhubungan dengan organ-organ tubuh lainnya karena itu kita tidak bisa menekan atau memijat di sembarangan tempat.
Cara atau teknik memijat juga penting untuk keberhasilan terapi. Selain itu, kondisi ruangan juga berpengaruh.  Disarankan terapi pemijatan dilakukan di ruangan yang bersih, nyaman, tenang, dan memiliki sirkulasi udara yang baik.
Sebenarnya, tidak sulit untuk mempelajari teknik pijat refleksi ini karena di berbagai media tersedia sangat banyak paduan pijat refleksi termasuk di internet, mengingat seberapa populernya terapi ini.
Tidak heran jika terapi ini kemudian berkembang menjadi suatu tren tersendiri di berbagai kalangan masyarakat. Selain tempat-tempat khusus pijat refleksi, tidak jarang salon atau tempat perawatan tubuh lainnya juga menyediakan fasilitas pijat refleksi dengan harga yang semakin terjangkau.
Harga rata-rata yang ditawarkan umumnya sekitar Rp 50.000,- per 90 menit. Memang tren ini tidak salah, malah cenderung bagus karena semakin mengajak orang lain untuk memerhatikan kesehatan tubuh.
Terlebih lagi, tidak ada efek samping yang ditimbulkan jika terapi ini dilakukan dengan cara yang benar. Kalau memang tidak ada jeleknya, mengapa Anda tidak mencoba tren pijat refleksi ini?
Atasi Stres dengan Pijat Refleksi Stres!
inShare
Stres secara umum sangat erat kaitannya dengan keseimbangan hormon dalam tubuh. Respon Stres menunjukkan tingginya pengeluaran hormon stres dalam tubuh yang disertai kontraksi otot dan ketegangan saraf akibat tekanan yang diterima oleh otak.
Hormon-hormon tersebut dihasilkan oleh sistem saraf parasimpatik dengan tujuan membantu tubuh mengatasi kesulitan. Walau demikian, jika stres dialami selama jangka waktu yang cukup panjang-yang memang umumnya terjadi-tubuh tidak akan mampu mempertahankan keseimbangan tersebut.
Akibatnya, hormon-hormon yang baik juga ditekan produksinya. Dengan menurunnya hormon baik, otak akan kesulitan mengatasi sumber stres. Dengan kata lain, stres berlebihan bisa melemahkan tubuh.
Tubuh yang lemah akan kesulitan mengatasi sumber stres, sumber stres akan terus berlanjut, dan membuat tubuh semakin lemah. Dapat dikatakan itu adalah lingkaran yang tidak akan berhenti.
Jika seseorang tidak mengatasi sumber stres dan memberi waktu bagi tubuhnya untuk relaks, ditambah lagi kurangnya olahraga, ketidakseimbangan emosi, dan diet yang salah, maka sistem kekebalan tubuh akan menurun drastis.
Ketahanan tubuh terhadap bakteri, virus, dan parasit yang berbahaya akan berkurang. Jika sudah demikian, maka dapat dipastikan orang tersebut akan mudah mengalami demam, flu, infeksi, alergi, asma, dan berbagai jenis peradangan lainnya. Seiring berkembangnya peradangan, problem-problem serius lainnya juga bisa muncul, misalnya penyakit jantung, arthritis, diabetes, bahkan kanker.
Pijat Refleksi Atasi Stres dengan Mengurangi Ketegangan
Pijat refleksi dapat mengurangi stres dengan cara mengaktifkan sistem saraf parasimpatik yang dapat membantu tubuh menjadi lebih relaks dan mengembalikan keseimbangan terhadap sistem saraf sebaliknya yaitu sistem saraf simpatik.
Efek dari pengaktifan hormon ini disebut 'Respon Relaksasi'. Pengaktifan hormon ini juga berarti kontraksi otot, tekanan darah, detak jantung, dan ketegangan saraf akan menurun. Pijat refleksi juga melancarkan peredaran darah sehingga tidur menjadi lebih nyenyak.
Dengan kualitas tidur yang baik, tubuh akan memperbaiki sel-selnya dengan baik. Ketika tidur, otak diberi kesempatan untuk menghasilkan hormon yang 'baik' yang bisa membantu memperbaiki konsentrasi dan  membantu otak untuk menemukan jalan keluar untuk sumber stres. Jadi, dapat dikatakan bahwa lingkaran penyebab stres dapat dihentikan dengan pijat refleksi.
Pijat Refleksi Atasi Stres dengan Meningkatkan Energi
Energi dihasilkan di seluruh bagian tubuh. Seringkali, akibat stres terjadi hambatan pembentukan energi dan seiring waktu akan berkembang menjadi kepenatan bahkan penyakit.
Hal itu ibarat memaksa mobil berjalan tanpa bensin yang cukup. Kekurangan energi ini dapat terjadi pada berbagai organ atau kelenjar. Begitu organ kekurangan energi, sementara tubuh menuntutnya bekerja keras, maka organ dan kelejar tersebut akan merasakan tekanan (stres).
Bila sudah tidak bisa ditanggung, maka organ dan kelenjar akan rusak, dan timbullah berbagai penyakit. Pijat refleksi dapat melepaskan hambatan-hambatan energi semacam itu sehingga stres tubuh akan berkurang.
Pijat Refleksi Atasi Stres dengan Memaksimalkan Relaksasi
Sentuhan sangat penting nilainya dalam kehidupan. Seorang terapi yang andal akan mampu menerapkan teknik-teknik sentuhan, tekanan, dan pijatan yang tepat sehingga dapat memaksimalkan relaksasi.
Dengan relaksasi yang maksimal, aktifitas mental akan diperbarui, otot-otot lebih lemas, dan kecemasan akan berkurang. Jika pijat refleksi dikombinasikan dengan penyegaran spiritual, maka hasilnya akan maksimal.
Stres berserta akibat yang menyertainya, seperti ketegangan, keletihan, kemarahan, rasa sakit, dan problem-problem lainnya, akan dapat diatasi.
Pijat Refleksi, Solusi Tepat Atasi Penyakit
Jasa pijat refleksi kini ibarat jamur di musim penghujan," demikian kalimat pertama di sebuah artikel surat kabar online beberapa waktu yang lalu.
"Lalu, apa hubungannya?" Anda mungkin bertanya-tanya dalam hati. Lagipula, apa pijat refleksi itu? Pijat refleksi merupakan salah satu jenis pengobatan kuno yang bertahan hingga saat ini.
Selama ribuan tahun, terapi semacam ini telah terbukti mampu meningkatkan mutu kehidupan banyak orang. Pijat refleksi secara sederhana dapat didefinisikan sebagai pemijatan pada titik-titik spesifik di daerah kaki, khususnya pada bagian telapak.
Titik-titik tersebut, yang disebut juga titik-titik refleksi, diyakini berhubungan dengan saraf-saraf yang berkaitan dengan berbagai organ di seluruh tubuh.
Dengan memijat titik-titik ini, sang terapis pijat refleksi dapat memperbaiki ketidakseimbangan yang terjadi dalam tubuh. Hasilnya, rasa sakit atau penyakit pada organ tubuh dapat berkurang secara bertahap.
Titik-titik saraf yang menjadi fokus pada pijat refleksi tidak hanya ada di kaki, tetapi juga di tangan. Memang titik-titik di kaki lebih sensitif dan lebih efektif untuk pengobatan, tetapi titik-titik di tangan juga bisa dipijat jika pemijatan di kaki tidak memungkinkan.
Pijat refleksi dapat digunakan untuk terapi berbagai masalah kesehatan, khususnya saat kondisi tubuh sedang menurun. Walaupun titik-titik yang mewakili tiap-tiap organ tubuh jaraknya berdekatan, seorang terapis pijat refleksi biasanya mampu menemukan titik-titik yang tepat yang terkait dengan organ tubuh yang bermasalah.
Dari mana terapis atau pemijat ahli itu bisa mengetahuinya? Selain sudah memahami letak titiknya, ada juga tanda-tanda khusus lainnya. Pada titik saraf yang ditekan, bisa dirasakan adanya semacam gumpalan seperti pasir. 
"Kalau kondisinya normal, titik saraf itu akan terasa halus, tetapi jika memang ada yang tidak beres dengan kondisi tubuh, rasanya akan berbeda," kata seorang pemilik rumah pijat refleksi.
Memang, menjalani sesi pemijatan tidak senyaman pemijatan tradisional biasa. Walaupun bisa juga mengurangi capek seperti pijat tradisional, kadang pijat refleksi bisa membuat Anda kesakitan, khususnya jika yang dipijat itu adalah titik yang berhubungan dengan organ tubuh Anda yang lemah.
"Pijatnya hanya pelan, tapi sakitnya luar biasa," imbuh seorang pemijat kawakan. Ia menambahkan bahwa jika pasien sudah merasa seperti itu, sangat disarankan agar yang bersangkutan segera memeriksakan kesehatannya ke dokter.
Namun tentu saja, untuk bisa menikmati pijat refleksi tidak harus menunggu Anda sakit berat dahulu, karena terapi ini juga sangat efektif untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit.
Pijat Refleksi, Cegah Penyakit dan Perbaiki Kondisi Tubuh
Masyarakat di kota besar umumnya rentan terhadap stres dan keletihan. Pekerjaan kantor, kemacetan, dan polusi udara bisa membuat saraf tubuh menjadi tegang. Apalagi jika Anda jarang berolahraga.
Semua faktor tersebut bisa menguras energi dan stamina Anda. Kalau sudah begitu, pijat refleksi bisa menjadi solusi yang tepat. Selain membuat tubuh Anda bugar, pijat refleksi juga dapat membuat daya tahan tubuh Anda tetap prima. "Badan tetap sehat dan tidak gampang sakit," kata seorang pakar pijat refleksi dan terapi holistik tentang jenis perawatan kesehatan ini.
Perubahan cuaca juga seringkali menjadi alasan menurunnya kondisi tubuh. Asma, alergi, flu, dan batuk, dan penyakit-penyakit lain mudah menyerang khususnya jika suhu udara menurun dan curah hujan meningkat.
Semakin ekstrem perubahan cuaca, semakin penting pula menjaga daya tahan tubuh agar tidak gampang sakit. Selain asupan makanan yang cukup, pijat refleksi juga bisa menjadi salah satu alternatif untuk menjaga daya tahan tubuh terhadap perubahan cuaca.  Nah, mengapa tidak coba sendiri manfaat dari pijat refleksi?